Dalam 1 tahun terakhir, sudah bermunculan model AI selain ChatGPT. Kamu bisa memilih, setidaknya 8 nama AI (model bahasa) dalam artikel ini sebagai alat bantu untuk pembuatan konten pemasaran.
Setelah ChatGPT dan Bard (sekarang Gemini) menjadi populer dan mainstream, tahun 2024 penggunaan AI untuk pembuatan konten generatif semakin marak.
Meskipun belum ‘matang’, teknologi AI generatif telah digunakan jutaan penggunaan dari seluruh dunia. Jumlah pengguna yang besar pun mendorong pengembangan teknologi pesaing ChatGPT dan Gemini.
Artikel ini akan memberikan 8 nama teratas yang dapat digunakan untuk mendukung bisnis dalam pembuatan konten. Selain dua nama pertama yang telah disebutkan.
Rekomendasi AI Bisnis dan Marketing 2024
Meskipun chat GPT telah menjadi tool utama bagi pembuatan konten berbasis AI, kamu bisa mencoba alternatifnya. Nama-nama berikut memiliki kelebihan dan kekurangan. Silakan kunjungi langsung ke situs resmi masing-masing untukpercobaan langsung.
1. LongShot
LongShot dapat dikatakan sebagai kombinasi antara GPT-3 dengan model AI kustom. Menawarkan konten panjang (jumlah kata melebihi hasil Chat GPT untuk 1 prompt).
Tools yang tersedia (lebih dari 30) termasuk riset keyword, ide blog, perumusan ulang/konsep, dan penerapan konten berbasis SEO. Juga memiliki fitur bernama FactGPT yang ditujukan untuk topik yang sedang tren dan aktual.
Saat ini LongShot telah mendukung 8 bahasa. Jika kamu ingin menggunakannya maka kamu bisa membuat konten dalam bahasa Inggris kemudian mentranslasikannya ke dalam bahasa Indonesia.
2. Scalenut
Scalenut berfokus mengintegrasikan seluruh proses konten SEO ke dalam satu aplikasi. Termasuk Mode Cruise untuk penciptaan blog SEO, basis data kecerdasan buatan yang terus diperbarui dan kemampuan untuk merencanakan sekaligus menjalankan strategi pemasaran konten secara keseluruhan.
Kamu dapat menggunakan tool yang tersedia seperti copywriter, pengoptimal konten, perencana kata kunci, analisis traffic dan marketing copywriter. Banyak pengguna menilai output yang dihasilkan cukup bagus. Untuk hasil yang penggunaan yang lebih komprehensif kamu bisa membayar sesuai paket yang ditawarkan.
3. Jasper AI
Untuk kebutuhan SEO, Jasper AI bisa menjadi opsi selain ChatGPT. Fokus utama dari platform ini terletak pada penerapan konten SEO dengan kecerdasan yang ditingkatkan. Pengguna dapat membangun tim dan mengeksekusi pemasaran konten melalui ini.
Sebagaimana pada konten generator ChatGPT, penggunaannya pun cukup mudah: Kamu hanya perlu memasukkan kata kunci dan beberapa pengaturan lainnya. Hasilnya sudah mirip tulisan manusia.
Sayangnya, Jasper AI tidak tersedia untuk versi gratis. Kamu hanya bisa menggunakan opsi uji coba gratis selama 5 hari dan selanjutnya berbayar sesuai paket yang dipilih.
4. Anyword
Anyword diklaim dapat membuat konten yang menyerupai tulisan manusia. Menjadi solusi canggih bagi pemasar dan perusahaan yang ingin meningkatkan dampak dari konten. Salah satu kemampuannya adalah menganalisis kinerja konten historis dan menghasilkan output yang sesuai dengan tujuan merek, target audiens dan efektivitas pesan.
Anyword memiliki berbagai macam alat mulai dari salinan iklan, media sosial, deskripsi meta, hingga penulisan blog. Menawarkan kemampuan untuk melatih model AI kustom pada kampanye terbaik merek.
Hasil artikel menggunakan platform ini mirip dengan LongShot dan Scalenut; menawarkan judul yang dapat dipilih dan struktur blog sebelum menghasilkan output akhir. Meskipun hasilnya masuk akal tetapi bahasa yang digunakan masih kurang alami, mirip dengan ChatGPT.
Kamu dapat uji coba gratis selama 7 hari dengan paket dasar mulai dari $39 per bulan, paket bisnis seharga $349 (harga yang disesuaikan untuk solusi perusahaan).
5. Rytr
Rytr adalah alat menggunakan kecerdasan buatan yang diklaim dapat membantu pengguna membuat konten berkualitas dengan cepat dan hemat biaya. Menyediakan lebih dari 40 kasus penggunaan dan mendukung lebih dari 30 bahasa. Kamu bahkan bisa memanfaatkan 20 gaya penulisan yang tersedia.
Untuk memudahkan hasil yang optimal, Rytr menyediakan fitur cek plagiarisme. Namun, meskipun alat ini mudah digunakan dan menghasilkan hasil dengan cepat, output tidak sebaik tool lain. Kurang natural dan kental hasil generasi AI.
6. HyperWrite
HyperWrite adalah alat penulisan yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu dalam membuat teks pemasaran, melakukan penelitian dan meningkatkan keterampilan menulis secara keseluruhan. Alat ini dilengkapi dengan ekstensi Chrome untuk memudahkan penggunaan di berbagai platform web.
Sayangnya, output yang dihasilkan oleh HyperWrite hampir identik dengan hasil penulisan menggunakan ChatGPT. Sehingga menimbulkan pertanyaan apakah HyperWrite sebenarnya hanya menggunakan antarmuka ChatGPT dengan tambahan prompt sederhana.
7. Copy.ai
Copy.ai adalah platform yang didorong oleh kecerdasan buatan yang mengklaim dapat mengotomatisasi berbagai tugas penjualan dan pemasaran. Mulai dari cold outreach hingga repurposing konten.
Platform ini menyediakan templat untuk berbagai jenis konten mencakup konten blog, iklan, penjualan, situs web dan media sosial. Dengan kemampuan untuk menerjemahkan ke 25 bahasa.
Salah satu keunggulan yang dimiliki Copy.id adalah kebijakan data nol retensi sehingga input pengguna tidak pernah disimpan. Berguna untuk perlindungan privasi perusahaan. Terkait kualitas outputnya, sudah bagus namun belum sempurna.
8. Writesonic
Writesonic merupakan platform yang menggunakan teknologi GPT-4 dan difokuskan pada pembuatan konten pemasaran, artikel blog dan deskripsi produk. Kamu dapat memanfaatkan ide konten, kerangka serta templat untuk berbagai jenis konten.
Fitur Writesonic dirancang untuk optimasi SEO, mendukung pembuatan konten dalam 30 bahasa berbeda dan pemrosesan massal. Jangan lupa kemampuan integrasi dengan Google Search untuk konten yang lebih mutakhir dan sumber informasi yang disediakan.
Terkait kualitas hasilnya, platform ini boleh dibilang jauh lebih bagus dari AI generator lain. Namun untuk tujuan bisnis dan pemasaran, disarankan untuk tetap melakukan pengeditan akhir.
Tips Mengoptimalkan Tools AI untuk Konten Marketing
Hasil output AI tidak akan pernah senatural buatan manusia.bagi pengguna, beberapa tips dasar berikut berguna untuk mengoptimalkan konten yang dihasilkan.
- Gunakan prompt spesifik
- Inspeksi hasil (seringkali AI memberikan data yang tidak relevan)
- Lakukan pengeditan terhadap hasil/output
- Selalu cek plagiarism.
Tips diatas digunakan baik untuk chatGPT maupun untuk generator AI selain chatGPT.
